Pemandian Air Panas Lejja, Sumber Mata Air Panas Ajaib

Pemandian Air Panas Lejja, Sumber Mata Air Panas Ajaib

Apakah Anda sedang mencari tempat wisata alam yang menawarkan keindahan dan kesehatan sekaligus? Jika ya, maka Anda harus mengunjungi Pemandian Air Panas Lejja yang terletak di Kecamatan Mario Riawa, Kabupaten Soppeng, Sulawesi Selatan.

Pemandian Air Panas Lejja merupakan sumber mata air panas alami dengan kandungan belerang yang cukup tinggi yakni sekitar 1,5 persen. Lokasinya yang berada di kawasan hutan lindung membuatnya memiliki panorama alam yang sejuk serta menenangkan. Pemandian air panas ini sering dikunjungi wisatawan yang datang dari dalam maupun luar daerah bahkan kadang terlihat turis asing ikut berendam di kolam pemandiannya.

Sejarah Dan Mitos Pemandian Air Panas Lejja

Pemandian Air Panas Lejja memiliki sejarah dan mitos yang menarik untuk diketahui. Menurut sumber[^1^][1], air panas Lejja berasal dari geothermal gradient, yaitu laju peningkatan temperatur seiring dengan meningkatnya kedalaman di interior bumi. Sumber air panas Lejja disebut muncul dari air hujan yang menyerap ke sela-sela bebatuan hingga di kedalaman 10 sampai 25 km. Sementara di bawahnya, terdapat lahar panas sehingga mengeluarkan air panas.

Di wilayah ini, dulunya merupakan kawasan gunung api yang berusia sekitar 1,5 hingga 2 juta tahun lalu. Namun gunung api itu kini sudah tidak aktif. Dari situ, Pemerintah Daerah (Pemda) Soppeng pun melakukan rehabilitasi dengan membangun beberapa kolam sebagai tempat untuk berendam.

Konon, masyarakat sekitar meyakini sumber mata air panas Lejja berasal dari sebuah pohon tua yang berusia ratusan tahun. Selain itu, air panasnya juga diyakini berkhasiat bagi kesehatan. Bahkan ada yang menyebutkan air panas Lejja mampu menyembuhkan beragam penyakit kulit serta dapat mendatangkan keberuntungan. Oleh karena itu, banyak pengunjung yang bernazar di dekat sumber mata air tersebut.

Lokasi Pemandian Air Panas Lejja dipercaya diijaga oleh makhluk gaib, jika ada pengunjung yang terlalu berlebihan diyakini akan kesurupan. Selain itu berkembang pula sebuah mitos tentang sumur dan pohon jodoh, yang dipercaya jika menggantungkan botol plastik atau kaleng yang telah diisi air dan menghampiri sumur jodoh bersama pasangan akan mengikatkan janji perjodohan. Hal tersebut merupakan sebuah kepercayaan yang berkembang dari mulut ke mulut dalam waktu yang cukup lama. Tugas kita hanyalah menghormati apa yang sudah ada dan menghargainya sebagai sebuah kisah sejarah dan mitos.

Ragam Wisata Di Pemandian Air Panas Lejja

Pemandian Air Panas Lejja memiliki ragam wisata yang dapat dinikmati oleh pengunjung. Berikut adalah beberapa di antaranya:

1. Menikmati Alam yang Masih Asri

Pemandian Air Panas Lejja berada di kawasan hutan lindung, yang masih memiliki alam yang asri serta pepohonan yang rindang. Sehingga udara yang dihirup sangat bersih dan menyegarkan, apalagi ditambah dengan uap air yang ikut menghiasi kawasan pemandian ini. Hutan yang ada tergolong dalam hutan tropis, dan mata air di Pemandian Air Panas Lejja ini terdiri dari dua, yakni mata air panas dan mata air dingin. Mata air panasnya berasal dari sumber mata air panas alami, sedangkan mata air dinginnya berasal dari sungai yang mengalir di sekitar lokasi.

2. Berendam di Kolam Air Panas

Pemandian Air Panas Lejja memiliki sekitar empat kolam, masing-masing kolamnya memiliki suhu dan kedalaman yang berbeda. Bahkan ada yang panasnya mencapai 60 derajat celsius. Pengunjung dapat memilih kolam sesuai dengan keinginan dan kenyamanan mereka. Berendam di kolam air panas dapat memberikan efek relaksasi bagi tubuh dan pikiran, serta membantu melancarkan peredaran darah. Air panas yang ada di Pemandian Air Panas Lejja dipercaya dapat menyembuhkan beragam penyakit kulit, seperti gatal-gatal, jerawat, bahkan rematik.

Pengelola Pemandian Air Panas Lejja juga menyediakan sebuah kolam privat untuk pengunjung yang ingin berendam tanpa bergabung dengan pengunjung yang lain. Kolam privat ini memiliki fasilitas seperti kamar mandi, ruang ganti, handuk, sabun, dan shampoo. Harga sewa kolam privat ini adalah Rp 100.000 per jam.

3. Hunting Foto Kece

Pemandian Air Panas Lejja juga memiliki spot-spot foto yang kece dan instagramable. Pengunjung dapat mengabadikan momen-momen indah mereka di sini dengan latar belakang alam yang hijau dan eksotis. Beberapa spot foto yang populer di antaranya adalah jembatan kayu, pohon jodoh, sumur jodoh, kolam ikan koi, gazebo-gazebo, dan patung-patung hewan.

Selain itu, pengunjung juga dapat menikmati pemandangan gunung Latimojong yang menjulang tinggi di kejauhan. Gunung Latimojong merupakan gunung tertinggi di Sulawesi Selatan dengan ketinggian 3.478 meter di atas permukaan laut.

Harga Tiket Dan Jam Buka Pemandian Air Panas Lejja

Pemandian Air Panas Lejja buka setiap hari mulai dari pukul 08.00 hingga 18.00 WITA. Harga tiket masuknya adalah Rp 10.000 per orang untuk dewasa dan Rp 5.000 per orang untuk anak-anak. Selain itu, pengunjung juga harus membayar biaya parkir sebesar Rp 5.000 untuk roda dua dan Rp 10.000 untuk roda empat.

Jika pengunjung ingin menginap di sekitar lokasi, terdapat beberapa penginapan yang dapat dipilih. Salah satunya adalah Pondok Wisata Lejja yang berjarak sekitar 500 meter dari Pemandian Air Panas Lejja. Pondok Wisata Lejja menawarkan fasilitas seperti kamar AC, TV, kamar mandi dalam, air panas, dan wifi. Harga sewa per malamnya adalah Rp 250.000 untuk kamar standar dan Rp 300.000 untuk kamar deluxe.

Tips Berkunjung Ke Pemandian Air Panas Lejja

Berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu Anda untuk berkunjung ke Pemandian Air Panas Lejja:

  • Pastikan Anda membawa pakaian ganti, handuk, dan perlengkapan mandi lainnya jika ingin berendam di kolam air panas.
  • Jangan berendam terlalu lama di kolam air panas karena dapat menyebabkan dehidrasi atau pusing. Sebaiknya berendam selama 15-20 menit saja dan istirahat sejenak sebelum berendam lagi.
  • Jaga kebersihan dan kerapihan lingkungan saat berkunjung ke Pemandian Air Panas Lejja. Jangan membuang sampah sembarangan atau merusak fasilitas yang ada.
  • Hormati adat dan budaya masyarakat setempat saat berkunjung ke Pemandian Air Panas Lejja. Jangan melakukan hal-hal yang dianggap tidak sopan atau mengganggu ketenangan mereka.
  • Jika ingin mencoba kolam privat, sebaiknya reservasi terlebih dahulu karena tempatnya terbatas dan cukup diminati oleh pengunjung.

Demikianlah konten yang membahas tentang Pemandian Air Panas Lejja, Sumber Mata Air Panas Ajaib. Semoga bermanfaat dan menarik bagi pembaca.

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *